16 Mei 2008

Daftar Wakil Presiden Indonesia

. 16 Mei 2008

Berikut merupakan daftar Wakil Presiden Indonesia

#Wakil PresidenMulai menjabatSelesai menjabatPartaiPresidenPeriode
1Mohammad Hatta18 Agustus 194519 Desember 1948PNISoekarno1
Lowong19 Desember 194813 Juli 1949-Syafruddin Prawiranegara
(Ketua PDRI)
Mohammad Hatta13 Juli 194927 Desember 1949PNISoekarno
Lowong27 Desember 194915 Agustus 1950-Soekarno
(Presiden RIS)
Assaat
(Pemangku Sementara
Jabatan Presiden RI)
Mohammad Hatta15 Agustus 19501 Desember 1956PNISoekarno
-Lowong[1]1 Desember 195622 Februari 1967-
22 Februari 196727 Maret 1968Soeharto
(Pejabat Presiden)
27 Maret 196824 Maret 1973Soeharto2
2Hamengkubuwana IX24 Maret 197323 Maret 1978Nonpartisan3
3Adam Malik23 Maret 197811 Maret 1983Golkar4
4Umar Wirahadikusumah11 Maret 198311 Maret 1988Golkar5
5Soedharmono11 Maret 198811 Maret 1993Golkar6
6Try Sutrisno11 Maret 199311 Maret 1998Golkar7
7Baharuddin Jusuf Habibie11 Maret 199821 Mei 1998Golkar8
-Lowong[2]21 Mei 199820 Oktober 1998-Baharuddin Jusuf Habibie
8Megawati Soekarnoputri20 Oktober 199923 Juli 2001PDIPAbdurrahman Wahid9
9Hamzah Haz26 Juli 200120 Oktober 2004PPPMegawati Soekarnoputri
10Muhammad Jusuf Kalla20 Oktober 2004Sedang menjabatPartai GolkarSusilo Bambang Yudhoyono10

Catatan kaki

  1. ^ Jabatan Wakil Presiden Indonesia lowong pada 1956 ketika Hatta mengundurkan diri dari jabatannya karena selisih pendapat dengan Presiden Soekarno. Pada masa pemerintahan Soekarno, jabatan kedua tertinggi di Indonesia adalah perdana menteri (PM), dan setelah turunnya PM Djuanda dan beralihnya Indonesia ke sistem kabinet presidensial pada 1959, yang ada hanyalah jabatan wakil perdana menteri (Waperdam). Jabatan ini baru diisi kembali ketika Orde Baru berkuasa dengan diangkatnya Hamengkubuwana IX sebagai wakil presiden pada 1973.
  2. ^ Jabatan Wakil Presiden Indonesia lowong pada 1998 ketika Presiden Soeharto mengundurkan diri dan kemudian digantikan oleh Wapres B.J. Habibie. Karena UUD 1945 (sebelum diamandemen) tidak menjelaskan tentang kekosongan jabatan wapres, maka jabatan ini tetap dikosongkan. Jabatan ini baru diisi kembali ketikaMegawati Soekarnoputri terpilih sebagai wapres mendampingi Presiden Abdurrahman Wahid pada 1999.

0 comments: